Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
, Ners
Jantung terletak :
pd rongga dada sebelah depan
(cavum mediastinum antrior),
sebelah kiri bawah dari
pertengahan rongga dada,
diatas diagfrahma
Terdapat di belakang kiri
antara Costa V dan VI di bawah
papila mamae
Fungsi :
Sebagai pompa darah
Ruang jantung dibagi :
Ruang bagian atas atrium; kanan & kiri
Ventrikel Kanan
Ventrikel kanan berbentuk bulan sabit menghasilkan
kontraksi yang rendah & cukup untuk mengalirkan darah ke
dalam arteria pulmonalis
Atrium Kiri
Atrium kiri menerima darah yang sudah di oksigenasi
dari paru- paru melalui empat vena pulmonalis
Darah mengalir dari atrium kiri ke dalam ventrikel kiri
melalui katup mitral
Ventrikel Kiri
Ventrikel kiri mempunyai otot- otot yang tebal dan
berbentuk menyerupai lingkaranmempermudah
tekanan yang tinggi selama ventrikel berkontraksi
Pada kontraksi tekanan ventrikel kiri meningkat sekitar
5 X lebih tinggi daripada tekanan ventrikel kanan
Katup Atrioventrikularis
Memisahkan atrium dan ventrikel
ada 2 jenis yaitu katup trikuspidalis terletak antra
atrium dan ventrikel kanan memiliki 3 daun katup,
katup mitral (bikuspidalis) memisahkan atrium
dan ventrikel kiri memiliki 2 buah daun katup
Katup Semilunaris
memisahkan arteri pulmonalis dan aorta dari
ventrikel yang bersangkutan
ada 2 katup yaitu katup aorta terletak antara
ventrikel kiri dengan aorta, katup pulmonal
terletak antara ventrikel kanan dan A.pulmonalis
Jaringan konduksi mempunyai sifat-sifat :
Otomatisasi : kemampuan menghasilkan impuls
secara spontan
Ritmisasi : pembangkitan impuls teratur
Konduktifitas : kemampuan untuk menyalurkan
impuls
Daya rangsang : kemampuan untuk menanggapi
stimulasi
Impuls jantung dimulai dan berasal dari Nodus
Sinotrial (SA)pemacu jantung alami, SA node
memiliki kecepatan pembangkit impuls terbesar
sekitar 60 – 100 denyut/menitNodus
atriventrikuler (AV) melalui jalur internodal
anterior tengah dan posterior menghasilkan
impuls 40 -60 denyut/menitberkas his
anterior yg tipis dan posterior yg
tebalberakhir pada sistem purkinje
menghasilkan impuls 20 – 40 denyut/menit
Arteria
Dinding aorta dan arteri besar mengandung
banyak jaringan elastis dan sebagaian otot
polos
Jaringan ini terisi 15% dari volume total
darah
Arterian rendah volume dan tinggi tekanan
Cabang-cabang arteriasrkuit resistensi
Arteriola
Dinding arteriola terdiri dari otot polos
dengan sedikit serabut elastis
Dinding ini sangat peka dpt berdilatasi dan
berkontriksitempat resisten utama aliran
darah dari semua percabangan arteri
Kapiler
Dinding kapiler sangat tipis terdiri dari satu lapis sel endotel
Melalui membran yg tipis dan semipermiabel nutrisi dan metabolit
berdifusi dan daerah yg ckup tinggi menuju ke daerah yang lebih
rendah
Pergerakan cairan antara pembuluh darah dan ruang interstitial
tergantung dari keseimbangan relatif antara tekanan hidrastatik dan
osmotik pada jaringan kapiler
Venula
Venula berfungsi sebagai saluran pengumpulan dengan dinding otot
yang relatif lemah namun peka
Pada pertemuan kapiler dan venula terdapat sfingter postkapiler
Vena
Saluran yang berdinding relatif tipis
Fungsinya : menyalurkan darah dari jaringan kapiler melalui sistem
venaatrium kanan
Sifat aliran darah vena bertekanan rendah bervolume tinggisistem
kapasitas
Aliran darah dari kapiler menuju jantung dipengaruhi oleh :
tekanan vena oleh otot rangka dan perubahan tekanan rongga dada
dan perut selama pernafasan
Arteria Koronaria
Cabang pertama dr sirkulasi sistemik
Muara arteria koronaria terletak di dalam sinus
valsava dalam aorta, tepat di katup aorta
Sirkulasi koroner terdiri dari kanan dan kiri
A.Coronaria kiri mempunyai cabang yg besar yaitu
arteria desenden anterior kiri dan arteria
sirkumfleksi kiri
A. Coronaria kanan memberikan darahatrium
kananventrikel kanan dan dinding inferior
ventrikel kiri
Arteria sirkumfleksi sinistra memberikan darah
pada atrium kiri dan dinding posterior lateral
ventrikel kiri
Arteria desenden anterior kiri memberikan darah
ke dinding depan ventrikel kiri yang relatif masif
Vena- vena jantung
Sistem jantung mempunyai :
Vena thebesia yang mempunyai sistem terkecil,
menyalurkan sebagaian darah dari miokardium
atrium dan ventrikel kanan
Vena kardiaka anterior yang mempunyai fungsi yang
cukup berarti, mengosongkan sebagaian besar isi
jaringan vena ventrikel kanan, langsung ke atrium
kanan
Sinus koronaria dari cabang- cabangnya merupakan
sistem vena yang paling besar dan penting.berfungsi
menyalurkan pengembalian darah jaringan vena
miokardium ke dalam atrium kanan melalui ostium
koronaria di samping muara vena superior
Disarafi oleh sistem saraf otonomsarap simpatik dan
parasimpatik
Pengaturan saraf otonom membutuhkan:
Sensor
Lintasan aferen
Pusat integrasi
Lintasan eferen
reseptor
2 sensor utama
Baroreseptor (prereseptor)
peka terhadap peregangan atau perubahan bentuk
pembuluh darah akibat perubahan tekanan arteri dan
memberikan aba- aba pada pusat pengaturan jantung
untuk menghambat kegiatan jantung serta mengurangi
tekanan arteri melalui reflek kegiatan jantung
Kemoreseptor
Resptor ini terangsang oleh perubahan kadar oksigen
dalam arteri, peningkatan tekanan karbondioksida dan
peningkatan kadar ion hidrogen
Periode Kontriksi (periode sistole)
Suatu keadaan dimana jantung bagian ventrikel dalam
keadaan tertutup valvula semilunaris aorta dan valvula
arteri pulmonaris terbukadarah dari ventrikel
dekstra mengalir ke arteri pulmonalisparu- paru kiri
dan kanan, sedangkan darah dari ventrikel sinistra ke
aortake seluruh tubuh
Pada akhir diatole katup mitral dan trikuspidalis serta
katup aorta dan pulmonal tertutup. Selama pengisian
atrium dan ventrikel
Selama diastole ventrikuler volume ventrikel kiri dan
kanan meningkat sekitar 120 cc- 130 ccvolume
akhir diastole.
Pada akhir sistole darah masih tertinggal pada
ventrikel kiri dan kanan sekitar 50 cc – 60 ccvolume
akhir sistolik
Periode Dilatasi (periode diostol)
Suatu keadaan dimanajantung mengembang, katup
bicuspidalis dan trikuspidalis terbukadarah dari
atrium sinistra masuk ventrikel sinistra dan darah dari
atrium dekstra masuk ke ventrikel dekstraparu- paru
kiri dan kanan melalui A. Pulmonalisatrium dekstra
dan darah dari seluruh tubuh melalui vena cava masuk
ke atrium dekstra
Kontraksi atrium mendorong darah masuk ke dalam
ventrikel sekitar 70% pengisian ventrikel terjadi secara
pasif selama diatole oleh pengaruh gravitasi darah
Pada waktu kontraksi atrium muara vena cava dan vena
pulmonalis menyempit darah menuju jantung
tertahan pada pembuluh darah
Periode istirahat
Waktu antara periode kontriksi dan dilatasi
dimana jantung berhenti kira- kira 1/10 detik
pada waktu istirahat jantung akan mengucup
sebanyak 70 – 80X/menit
Pada tiap kontraksi jantung akan
memindahkan darah ke aorta sebanyak 60 –
70 CC
Periode yang dimulai dari satu kontraksi
jantung hingga awal kontraksi jantung
berikutnya
Keadaan normal atrium berkontraksi 1/6 detik
lebih dulu dari ventrikel
Pengaturan ini bertujuan agar ventrikel dapat
mengalami pengisian lebih optimal sebelum
memompakan darah baik ke sirkulasi
pulmonal maupun sistemik
Tiap siklus di mulai dengan pembentukan aksi
potensial spontan SA node menjalar cepat ke
seluruh atriumAV nodeventrikel
Gerakan jantung terdengar disebabkan oleh
katup- katup jantung yang menutup
Bunyi pertama(Lup) menutupnya katup
atrium ventrikel. Bunyinya panjang.Pada saat
ventrikel berkontraksi akan terdengar suara
yang disebabkan penutupan katup AV. Getaran
suara ini bernada rendah dan relatif
berlangsung lama
Bunyi kedua (Dup) menutupnya katup aorta
dan pulmoner setelah kontraksi dari ventrikel.
Bunyi pendek dan tajam dan terdengar suara
yang relatif cepat
Pukulan atau dentuman ujung jantung
terhadap torak
Merupakan pukulan ventrikel kiri terhadap
dinding anterior yg terjadi selama kontraksi
ventrikel
Debaran ini dapat diraba dan sering
terlihat pada ruang IC V dari garis sternum
kiri
Syncitium Serabut garis melintang yang
saling berhubungan sehingga otot- otot jantung
bekerja sebagai satu kesatuan fungsional
Bundle of His (berkas his)hubungan antara
otot atrium dan otot ventrikel melalui otot
halus yang menerobos anulus fibrosu
Otot jantung mempunyai ciri yang khas
Kemampuan berkontraksi otot jantung
sewaktu sistol maupun diastole tidak
tergantung pada rangsangan saraf,konduktivitas,
kontraksi melalui setiap serabut otot halus, ritme
Merupakan suatu gelombang yang teraba
pada arteri bila darah dipompakan keluar
jantung
Denyut ini dapat diraba pada A.radialis
dan A. Dorsalis pedis
Kecepatan denyut jantung dalam
keadaan sehat di pengaruhi oleh pekerjaan,
makanan, emosi, cara hidup dan umur
Kecepatan jantung bisa dicapai 150x/m
dengan daya pompa 20 – 25 liter/menit
Setiap menit sejumlah volume darah tepat
sama sekali dialirkan dari vena ke jantung
Apabila pengembalian dari vena tidak
seimbang dan ventrikel gagal
mengimbanginya dengan daya pompa jantung
maka vena- vena dekat jantung jadi
membengkak berisi darah sehingga tekanan
dalam vena naik dan dalam jangka waktu yang
lama bisa menjadi edema
Faktor Mekanik
Kekuatan kontriksi jantung tergantung pada
volume jantung
Kekuatan kontraksi otot jantung tergantung
pada initial Lenght (panjang awal kontraksi otot
jantung)
Kekuatan kontraksi jantung tergantung dari
volume darah yang pada awalnya mengisi
jantung
Faktor Saraf
Cardioinhibitor
Berjalan dalam N. Vagus bersifat parasimpatik, berpusat di medulla
oblongata di dasar ventrikel
Ujung saraf parasimpatis mengeluarkan mediatorasetilkolin
Serabut-serabut postgangglion hanya mempersarafi otot atrium
secara langsung yaitu pada simpul SA, AV
Cardio accelerator
Bersifat simpatik dan memperkecil dan mempercepat frekuensi
jantung
Sarafnya berpusat di medulla spinalis setinggi C6 - T5
Mediator yang dikeluarkan oleh saraf simpatisepinephrin yang
mengadakan synap pada gangglion cervical superior, medialis dan
inferior
Pengaruh cardioaccelator adalah meningkatkan frekuensi jantung,
memperkuat kontraksi jantung dan mempermudah hantaran impuls
pada berkas his
Refleks jantung : pusatnya terdapat pada cardioinhibitor dan
cardioaccelerator, efektornya adalh jantung dan reseptornya seluruh
tubuh dan jantung, yaitu :
Refleks Bainbridge : apabila darah mengalir ke jantung melalui
vena- vena besar akan menyebabkan peningkatan atrium
dextra maka secara reflektoris menyebabkan frekuensi
jantung meningkat dan cardiac output meningkat
Occulo Cardiac refleks : apabila bola mata ditekan maka akan
menimbulkan rangsangan inhibisi melalui N. Vagus dan
rangsangan tersebut menyebabkan Bradikardia
Orang yang meninggal karena digantung : kematiannya bukan
karena aspiksia akan tetapi karena terjeratnya N. Vagus yang
menimbulkan cardiac arrest
Barroreseptor refleks : apabila tekanan darah arteri meningkat
akan menyebabkan frekuensi jantung menurun dan sebaliknya
reseptor dari reflek ini ada pada dinding aorta
Pusat vasomotor sangat peka terhadap perubahan kimia darah antara lain :
CO2
Bila kadar CO2 darah otak meninggi akan merangsang pusat vasomotortonus
vasokontriksi meninggi dan tonus vasodilatasi merendahtekanan darah naik
Pengaruh CO2 terhadap konduksi jantung akanmenyebabkan hantaran impuls
dihambatAV blok atau SA blok
O2
Peningkatan tekanan O2 penurunan cardiac output
Penurunan O2 apada awalnya takikardia, bila berlangsung lamabradikardia
Peningkatan kadar O2 yang terlalu tinggiheart blokkematia
Pengaruh Ion Natrium
Kelebihan Ion Na akan menekan fungsi jantung
Penurunan Ion Nakematian karena fibrasi jantung
Pengaruh Ion Kalium
kelebihan ion Kalium dalam cairan ekstraselulerjantung mengembang,
tonus otot jantung menurunfrekuensi jantung lambat peningkatan
kalium 2 atau 3 x lipat akan mengakibatkan kem
Pengaruh Ion Kalsium
Kelebihan ion Cakontraksi jantung bersifat statis
penurunan ion Camembangkitkan atau menyebabkan proses
kontraksi jantung melemah (flaccid)
Pengaruh nikotin
Nicotin memberi pengaruh yaitu bloking agent yaitu blokir hantaran
impuls dalam gangglion saraf otonom
Pengaruh hormon
Epineprine takicardia
Asetylcolin memperlambat frekuensi jantung
Thyroxin mempercepat frekuensi jantung
Pengaruh suhu
pengaruh suhu akan meningkatkan frekuensi jantung
Penurunan suhu akan menurunkan frekuensi jantung
Pengaruh panas kemungkinan akan meningkatkan permiabilitas
membran terhadap ion meningkat
Banyaknya darah yang dikeluarkan ventrikel
kiri ke dalam aorta setiap menit
Stroke volume (isi sekincup) : banyaknya darah
yang dikeluarkan ventrikel kiri ke dalam aorta
setiap kali kontraksi ventrikel
Besarnya cardiac output =stroke volume x
frekuensi
Pada orang dewasa cardiac output:
dalam keadaan istirahat : 3,5 – 4,5 liter/menit
jalan dengan kecepatan sedang : 6 – 7,5
liter/menit
pada waktu olah raga pada atlit terlatih : 30
– 35 liter/menit
Berfungsi :
Menyalurkan cairan darah ke seluruh tubuh
Memungkinkan terjadinya pertukaran zat
nutrisi, O2, CO2 dari darah kedalam jaringan
tubuh atau sebaliknya
Untuk mempertahankan tekanan darah
Terdiri dari :
Pembuluh darah arteri
Pembuluh darah arteriola
Pembuluh darah perifer
Pembuluh darah vena