Você está na página 1de 11

Analisis dan Pengembangan Penuntun Praktikum

Kimia Berbasis Inkuiri Terbimbing Terintegrasi


Pendidikan Karakter

Disusun Oleh :
Nama : Ramadhani Putri Lestari .S
Muhammad Rizki Harahap
Kelas : PPS Pend. Kimia A ‘18
Latar Belakang

Pelaksanaan kegiatan praktikum belum bisa berlangsung secara


maksimal karena
• Banyak siswa menghadapi kesulitan memahami konsep – konsep kimia
• Tidak adanya laboran di laboratorium kimia SMA dan
kekurangmampuan guru menyusun penuntun praktikum yang
disesuaikan dengan bahan dan alat yang ada
• Pelaksanaan praktikum belum berlangsung secara maksimal
padahal praktikum dapat membantu siswa mempelajari konsep
kimia
• Guru dan siswa mengalami kendala terkait pengadaan penuntun
praktikum yang seharusnya digunakan dalam pembelajaran kimia
• Belum banyaknya penuntun praktikum yang disesuaikan dengan
kebutuhan pembelajaran dan digunakan dalam pelaksanaan
praktikum
• Model Inkuiri Terbimbing
• Pengintegrasian karakter dalam penuntun praktikum untuk
membangun kemampuan sosial, etika dan akademik melalui
pembangunan karakter dalam berbagai kehidupan sesuai dengan
budaya sekolah dan kurikulum
Batasan masalah
Batasan Masalah

• Melakukan analisis penuntun praktikum kimia


• Menyusun dan mengembangkan penuntun praktikum kimia yang ada di
SMA
• Penuntun praktikum yang dianalisis hanya mengandung komponen-
komponen praktikum, seperti judul percobaan, tujuan percobaan, dasar
teori, alat dan bahan, prosedur percobaan, data hasil pengamatan dan
evaluasi yang sama sekali tidak mengintegrasikan karakter
• Berbasis pendidikan karakter (rasa ingin tahu, berpikir kritis, kerja sama,
tanggung jawab dan komunikatif).
• Penuntun praktikum mengintegrasikan model pembelajaran inkuiri
terbimbing
Rumusan Masalah

• Bagaimanakan tingkat kelayakan penuntun praktikum kimia untuk


kelas XI?
• Bagaimana tingkat kelayakan penuntun praktikum kimia berbasis
pendidikan karakter yang telah dikembangkan?
• Apakah terdapat perbedaan hasil belajar siswa yang dibelajarkan
menggunakan penuntun praktikum kimia berbasis pendidikan
karakter dengan penuntun praktikum yang dipakai sekolah?
• Bagaimana hubungan nilai karakter terhadap peningkatan hasil
belajar siswa melalui penggunaan penuntun praktikum kimia
berbasis pendidikan karakter
Tujuan Penelitian

• Mengetahui tingkat kelayakan penuntun praktikum kimia yang digunakan


sekolah.
• Mengembangkan penuntun praktikum kimia berbasis pendidikan karakter
• Mengetahui tingkat kelayakan penuntun praktikum kimia berbasis
pendidikan karakter yang telah dikembangkan.
• Mengetahui perbedaan hasil belajar siswa yang dibelajarkan menggunakan
penuntun praktikum kimia berbasis pendidikan karakter dengan penuntun
praktikum yang dipakai sekolah.
• Mengetahui hubungan nilai karakter terhadap peningkatan hasil belajar
siswa melalui penggunaan penuntun praktikum kimia berbasis pendidikan
karakter
BAB II
• KERANGKA TEORITIS
• KERANGKA BERPIKIR
• HIPOTESIS PENELITIAN
Metodologi Penelitian

• Lokasi Dan Waktu Penelitian


• Populasi Dan Sampel
• Jenis Penelitian
penelitian ini termasuk penelitian pengembangan (research and development) merupakan
penelitian yang digunakan untuk menghasilkan produk dan menguji keefektifan produk tersebut.

• Prosedur Penelitian
1. Tahap analisis
Tahap ini dilakukan terhadap standar isi, yang meliputi pengkajian kompetensi inti (KI) dan
kompetensi dasar (KD) sebagai acuan untuk mengembangkan petunjuk praktikum. Selanjutnya
dilakukan pengkajian untuk mengetahui subtopik yang memungkinkan untuk dirancang dalam bentuk
pembelajaran menggunakan metode praktikum.
Tahap ini dilakukan untuk mengkaji mengenai ketersediaan penuntun
praktikum kimia SMA kelas XI Semester I untuk mengetahui karakteristik
penuntun praktikum. Pengkajian terhadap penuntun praktikum meliputi isi
praktikum, alat dan bahan yang digunakan, komponen penuntun praktikum,
serta keunggulan dan kelemahan penuntun praktikum.
2. Tahap Pengembangan
Tahap ini peneliti mengembangkan penuntun praktikum kimia berbasis
inkuiri terbimbing terintegrasi pendidikan karakter untuk SMA kelas XI
Semester I berdasarkan yang dilakukan pada tahap I.
• Teknik Pengumpulan Data
1. Lembar uji kelayakan penuntun praktikum
2. Soal tes hasil belajar
3. Lembar observasi karakter

• Teknik Analisis Data


1. Menganalisis kelengkapan komponen penuntun praktikum kimia
2. Membuat usulan praktikum berdasarkan kompetensi dasar sesuai
kurikulum
3. Mengembangkan dan membuat penuntun praktikum kimia sesuai
kurikulum
4. Penilaian sampai dihasilkan produk berupa penuntun praktikum kimia.
5. Data yang diperoleh berdasarkan angket akan diolah dengan cara
statistik.
• Instrumen yang digunakan
1. Penuntun praktikum kimia
2. Soal objektif (Tes)
3. Lembar Observasi

Você também pode gostar