Politik sendiri memang cerdik dan bijaksana(Dr.H. Inu kencana Syafiie, M.si. Ilmu politik edisi Refsi ,2010; 9). Ilmu yang membahas tentang negara hal tersebut berlaku baik antar seseorang dengan orang lain yang paling ujung sekalipun disentuh hukum, hubungan antar perorangan, ataupun kelompok orang-orang dengan negaranya, serta hubungan negara dengan negara. Ilmu politik, untuk selanjutnya akan dianggap pelajaran tentang negara, maksud dan tujuan negara, lembaga yang melaksnakan tujuan tersebut, hubungan antara negara dengan warga negaranya, serta hubungan antar negara, dan juga apa yang dipikirkan warganya, keluhan yang ditulis dalam pertanyaan Nabi Muhammad SAW melaksanakan politik kenegaraan, mengirim dan menerima duta, memutuskan perang dan membuat perjanjian serta bermusyawarah. Barang siapa diantara kamu melihat kemungkaran, hendaknya ia merubahnya dengan tangannya, apabila ia tidak mampu maka hendaknya dengan lidahnya, dan apabila ia tidak mampu maka hendaknya dengan hatinya, dan itulah selemah- lemahnya iman. Barang siapa menyenagkan hati seorang penguasa atas perbuatan buruknya yang dibenci oleh tuhannya, maka sesungguhnya orang itu telah keluar dari agama Allah. Khianat yangterbesar ialah tindakan seorang wali (pejabat) yang memperdagangkan milik rakyatnya Tidak seorangpun menjadi wali kaum muslimin, kemudian dia tidak berupaya dengan sengguh-sungguh dan tulus bagi kepentingan mereka, kecuali ia pasti tidak akan masuk surga bersama mereka.