Você está na página 1de 6

KEGIATAN PENDUKUNG LAYANAN

BIMBINGAN DAN KONSELING

DASAR-DASAR BK
UAD
2009
APLIKASI INSTRUMENTASI
 Aplikasi instrumentasi, yaitu kegiatan pendukung yang
berupa pengumpulan data dan keterangan tentang
peserta didik dan lingkungan yang lebih luas yang
dilakukan dengan menggunakan berbagai instrumen,
baik tes maupun non tes.
 Tujuan aplikasi instrumentasi adalah diperolehnya data
hasil pengukuran terhadap kondisi tertentu tentang
peserta didik sebagai konseli. Data tersebut yang akan
digunakan sebagai bahan pertimbangan untuk
penyelenggaraan layanan agar lebig efektif dan efisien.
HIMPUNAN DATA
 Himpunan data, yaitu kegiatan untuk menghimpun
seluruh data dan keterangan yang relevan dengan
keperluan pengembangan peserta didik. Himpunan data
perlu diselenggarakan secara sistematik, komprehensif,
terpadu, berkelanjutan, dan bersifat tertutup.
 Tujuan penyelenggaraan himpunan data adalah
menyediakan data dalam kualitas yang baik dan
lengkap untuk menunjang penyelenggaraan pelayanan
bimbingan dan konseling sesuai dengan kebutuhan
konseli atau siswa.
KONFERENSI KASUS
 Konferensi kasus, yaitu kegiatan bimbingan dan
konseling untuk membahas permasalahan yang dialami
oleh peserta didik dalam suatu forum pertemuan yang
dihadiri oleh berbagai pihak yang diharapkan dapat
memberikan bahan, keterangan, kemudahan, dan
komitmen bagi terentaskannya permasalahan tersebut.
Pertemuan ini berrsifat terbatas dan tertutup. Tujuan
konferensi kasus ialah untuk mengumpulkan data yang
lebih banyak dan lebih akurat serta menggalang
komitmen pihak-pihak terkait dengan permasalahan yang
ditangani.
KUNJUNGAN RUMAH
 Kunjungan rumah, yaitu kegiatan yang dilakukan untuk
memperoleh data, keterangan, kemudahan, dan komitmen
bagi pemecahan masalah yang dialami peserta didik
melalui kunjungan ke rumahnya. Kegiatan ini memerlukan
kerja sama dari orang tua dan anggota keluarga lainnya.
 Tujuan kunjungan rumah adalah diperolehnya data yang
lebih lengkap dan akurat berkenaan dengan masalah yang
ditangani serta digalangkannya komitmen orang tua dan
anggota keluarga lainnya dalam rangka penyelesaian
masalah konseli atau peserta didik yang bersangkiutan
ALIH TANGAN KASUS
 Alih tangan kasus, yaitu kegiatan bimbingan dan konseling
untuk mendapatkan penanganan yang lebih tepat dan
tuntas terhadap masalah yang dialami peserta didik dengan
memindahkan penanganan ke pihak lain yang lebih
kompeten dan berwenang.
 Kegiatan ini memerlukan kerja sama antara berbagai pihak
yang dapat memberikan bantuan atas penanganan masalah
tersebut. Dengan pelayanan terdahulu mengantarkan
konseli ke ahli yang berkompeten dalam pengentasan
masalah konseli tersebut. Alih tangan kasus ini bertujuan
agar diperoleh pelayanan yang optimal.

Você também pode gostar