Você está na página 1de 4

Diskusikanlah 

cara-cara mengutip dari jurnal elektronik dan jurnal nonelektronik. Berikan


contohnya!

Cara mengutip jurnal non elektronik

1. Kutipan Langsung
Cara mengutip yang ditulis sama persis dengan sumber aslinya, baik ejaan ataupun
bahasanya. Kutipan secara langsung pun dibagi kembali menjadi dua jenis yaitu kutipan
secara langsung terdiri dari 4 baris dan kutipan langsung yang terdiri lebih dari 4 baris.

Kutipan secara langsung terdiri dari 4 baris

 Jarak spasi pada kutipan harus memiliki 2 spasi


 Kalimat yang ditulis harus memiliki hubungan dengan teks sebelumnya.
 Kutipan ditulis dan diapit dengan tanda petik dua atau tanda kutip (“…..”)
 Setelah melakukan kutipan maka harus mencantumkan sumber dengan ketentuan
terdapat nama pengarang, nomor halaman, tahun terbit, yang ditulis dalam tanda
kurung

Contoh kutipan langsung yang terdiri dari 4 baris:

….Dalam bukunya Argumentation and Narration (1983 : 3) menurut Gorys Keraf “argumentasi
adalah bentuk retorika yang berusaha untuk dapat mempengaruhi sikap dan pendapat orang lain,
sehingga mereka percaya dan pada akhirnya bertindak sesuai dengan apa yang diinginkan
penulis atau pembicara.”

Kutipan langsung yang terdiri lebih dari 4 baris

 Penulisan kutipan diberikan jarak sebesar 3 spasi dari teks.


 Jarak antara baris yang satu dengan baris yang lain adalah 1 spasi.
 Boleh menggunakan tanda petik atau tidak
 Biasanya ditambahkan keterangan sumber kutipan berasal.

Contoh kutipan langsung yang terdiri lebih dari 4 baris:

Sebab-sebab yang melatarbelakangi timbulnya sastra besar antara lain adanya hubungan timbal
balik antara ras, saat, dan lingkungan. Hubungan timbal balik antara ras, saat, dan lingkungan
tersebut menghasilkan suatu struktur mental yang praktis dan spekulatif, yang selanjutnya akan
menyebabkan timbulnya gagasan-gagasan yang selanjutnya akan diwujudkan dalam sastra dan
seni. Ras menurut Taine mengacu pada ciri turun temurun seperti perangai, bentuk tubuh, juga
sifat-sifat suatu bangsa, sementara saat dapat berarti periode yang memiliki gambaran khusus
tentang manusia, jiwa zaman, atau tradisi sastra.” (Damono, 1979:22)

2. Kutipan Tidak Langsung


Kutipan secara tidak langsung ialah sebuah kutipan yang ditulis hanya bagian yang penting
namun tidak merubah makna dan substansinya. Kutipan tidak langsung biasanya ditulis secara
ringkas dan menggunakan bahasa penulis sendiri. Kutipan tidak langsung ini juga dapat disebut
paraphrase. Berikut ini cara mengutip dari jurnal secara tak langsung

1. Jarak spasi yaitu 2 spasi.


2. Kutipan harus diintegrasi dengan teks.
3. Menuliskan sumber kutipan setelah menulis kutipan tersebut.
4. Kutipan tidak memerlukan tanda petik dua (“….”)

Contoh kutipan tidak langsung:


Sastra memang berbeda dengan laporan jurnalisme yang berbicara fakta. Fakta dapat ditutupi
atau dilenyapkan, tetapi kebenaran yang ada dalam sastra menyatu dalam udara (Ajidarma,
1997:1)
3. Mengutip dari Jurnal dengan Nama Penulis

Cara mengutip dari jurnal dengan nama penulis ini bisa di mulai dengan kalimat kutipan yang
diikuti dengan tanda kurung. Dalam tanda kurung tersebut berisi informasi nama penulis dan
tahun publikasi jurnalnya.

Contoh cara mengutip dari jurnal dengan nama penulis:

Dalam sebuah karya ilmiah jenis penelitian, Budaya Lama merupakan sesuatu yang harus
dilakukan (Suranto Hermanto, 2010). Sehingga…

4. Mengutip dari Jurnal Tanpa Nama Penulis

Cara mengutip dari jurnal tanpa nama biasanya murni berisi kutipan kalimat secara utuh. Selain
itu, cara mengutip dari jurnal tanpa nama penulisnya, bisa menambahkan keterangan di dalam
tanda kurung. Dalam tanda kurung ini diberi penjelasan judul jurnal dan tahun publikasinya.

Contoh cara mengutip dari jurnal tanpa nama penulis: 

Budaya konsolidasi suatu bangsa dan negara secara signifikan sudah mempengaruhi jalannya
pemerintahan dalam sebuah negara. (Globalisasi dan Dampak Buruknya, 2014).

5. Mengutip dari Dua Sumber Berbeda

Cara mengutip dari jurnal dengan dua sumber berbeda bisa di mulai memperharikan penulisnya.
Tuliskan dua nama penulis yang dipisahkan dengan tanda ampersand (&).

Contoh cara mengutip dari jurnal dengan dua sumber berbeda:

Budaya konsolidasi suatu bangsa dan negara secara signifikan sudah mempengaruhi jalannya
pemerintahan dalam sebuah negara. (Salim & Baim, 2017). 
Cara mengutip dari jurnal dengan dua sumber bukan hanya dengan tanda ampersand. Biasanya
penulisan dua sumber jurnal ilmiah bisa dengan kata “dan”.

Contoh cara mengutip dari jurnal dengan dua sumber berbeda:

Budaya konsolidasi suatu bangsa dan negara secara signifikan sudah mempengaruhi jalannya
pemerintahan dalam sebuah negara. (Salim dan Baim, 2017).

6. Mengutip dengan Enam Penulis atau Lebih

Cara mengutip sumber yang ditulis oleh enam penulis atau lebih adalah dengan menuliskan
nama penulis pertama dan diikuti oleh ‘et al’.

Contoh Kutipan dengan Enam Penulis atau Lebih:

Rustiadi et al. (2010) berpendapat bahwa budaya politik Indonesia sangat mempengaruhi
jalannya pemerintahan saat ini.

Cara mengutip jurnal elektronik

1. Menulis Kutipan secara Langsung


Cara ini dilakukan persis dengan menulis sebuah kutipan langsung dari buku atau jurnal
nonelektronik. Caranya adalah dengan terlebih dahulu menyebutkan kutipan langsung, lalu
dibelakanganya baru di tulis nama penulis, tahun tulisan terbit, alamat situs internet, dan tanggal
akses. Selain itu, bisa juga dilakukan dengan menyebutkan nama penulis dan alamat situs
terlebih dahulu, baru sebutkan kutipan yang hendak ditulis.
Contohnya:

“Untuk beradaptasi dengan dunia maya, warganet (netizen), dan menguasai keterampilan yang
dibutuhkan di era jurnalistik online, wartawan zaman now bisa memulainya dengan
ngeblog (blogging) plus vlogging (jadi youtuber).” (Romel Tea, 2017, http://romeltea.com/dasar-
dasar-jurnalistik-online-keterampilan-wartawan-zaman-now/, 23 Desember 2017).

Menurut Romel Tea dalam situsnya http://romeltea.com/dasar-dasar-jurnalistik-online-


keterampilan-wartawan-zaman-now/, “Untuk beradaptasi dengan dunia maya, warganet
(netizen), dan menguasai keterampilan yang dibutuhkan di era jurnalistik online, wartawan
zaman now bisa memulainya dengan ngeblog (blogging) plus vlogging (jadi youtuber).”

2. Menulis Kutipan secara Tidak Langsung


Dengan menuliskan nama penulis dan sumber kutipan lalu kemudian baru ditulis kutipan yang
dikutip dengan menggunakan gaya bahasa sendiri.
Contohnya:

Menurut Romel Tea dalam situsnya http://romeltea.com/dasar-dasar-jurnalistik-online-


keterampilan-wartawan-zaman-now/ menyatakan bahwa jika seorang wartawan ingin bergelut di
bidang jurnalistik online, maka wartawan tersebut bisa memulainya dengan melakukan
kegiatan blogging (membuat blog dan menulis konten di dalamnya), atau bisa juga membuat
vlog atau video blog.

Sumber:

https://www.zonamahasiswa.com/cara-mengutip-dari-jurnal-untuk-skripsi/. “Cara Mengutip dari


Jurnal untuk Skripsi”, diakses 16 Juni 2022.

https://hot.liputan6.com/read/4521049/6-cara-mengutip-dari-jurnal-yang-benar-pahami-yang-
internasional. “Cara Mengutip dari Jurnal yang Benar”, diakses 16 Juni 2022.

Você também pode gostar