Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
Efi em PDF
Efi em PDF
com
www.activeschematics.com
PT. TTA Indonesia www.trainingvision.nl
Technical Training Agency Automotive Skill & Information Upgrading www.ATG.nl
Pendahuluan
2. Langkah Kompressi:
---------------------------------------------------------------------
TMA ---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
TMB ---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
TTA Indo 01/02
---------------------------------------------------------------------
3. Langkah Usaha:
-----------------------------------------------------------------------
TMA
-----------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------
TMB
-----------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------
TTA Indo 01/02
-----------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------
4. Langkah Buang:
-----------------------------------------------------------------------
TMA
-----------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------
TMB
-----------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------
TTA Indo 01/02 -----------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------
Proses Pembakaran
Kualitas dari proses pembakaran sangatlah penting, hal ini berpedoman pada campuran udara bensin yang
sesuai, akan menghasilkan tekanan pembakaran yang optimal selama langkah usaha.
Langkah selanjutnya adalah mengatur saat pengapian yang tepat, untuk menghasilkan pembakaran yang
sempurna, saat pengapian harus diatur/disesuaikan dengan setiap kondisi operasional mesin.
Dengan demikian akan diperoleh tekanan pembakaran yang optimal, nilai polusi gas buang yang relatif baik
serta pemakaian bahan bakar yang lebih hemat.
: 14,7
Perbandingan campuran tersebut tidak bisa diterapkan
terus menerus pada setiap keadaan operasional motor,
11.500 liter contohnya dalam putaran idel dan beban penuh
1 liter
UDARA kendaraan mengkonsumsi campuran udara bensin yang
BENSIN
gemuk, sedangkan dalam keadaan lain pemakaian
campuran udara bensin bisa mendekati yang ideal.
Pada halaman sebelumnya telah disebutkan bahwa perbandingan campuran bensin dan udara yang ideal
(campuran bensin udara untuk pembakaran dengan tingkat polusi yang paling rendah) adalah 1 : 14,7 atau
dalam ukuran liter dapat disebutkan 1 liter bensin secara ideal harus bercampur dengan 11500 liter udara.
Simbol perbandingan udara yang masuk ke silinder mesin dengan jumlah udara menurut teori dinyatakan
dengan = χ
Jumlah udara masuk ke dalam silinder mesin sama dengan jumlah syarat udara
χ=1
dalam teori
Jumlah udara yang masuk sebih kecil dari jumlah syarat udara dalam teori, pada situasi ini
χ<1 mesin kekurangan udara, campuran gemuk, dalam batas tertentu dapat meningkatkan daya.
Jumlah udara yang masuk lebih banyak dari syarat udara secara teoritis, saat ini mesin
χ>1 kelebihan udara, campuran kurus, daya kurang.
Dalam situasi seperti ini campuran bensin udara sangat kurus sehingga pembakaran
χ > 1,2 berkemungkinan tidak dapat terjadi pada tempat yang lebih luas.
Campuran Ideal
Be
Perbandingan
Perbandingan Campuran Campuran
Kaya/Gemuk Kurus
1 1.2
Untuk memperbaiki kelemahan karburator, saat ini diterapkan sistem injeksi bensin, agar perbandingan bensin
yang diberikan semaksimal mungkin disesuaikan dengan udara yang diisap, sehingga effisiensi pemakaian
bahan bakar dapat lebih ditingkatkan dan polusi gas buang lebih rendah.
Perbandingan campuran yang sesuai dapat diraih dengan mengukur secara tepat jumlah udara yang masuk ke
dalam silinder mesin pada setiap tingkat kerja; suhu, putaran, beban mesin serta faktor-faktor lain,
perbandingan campuran bensin dengan udara selalu diusahakan mendekati kerja yang optimal dan hasil gas
buang yang relatif bersih.
Campuran bensin udara sistem injeksi juga lebih homogen pada setiap silindernya karena masing-masing
saluran masuk memiliki injektor untuk menyemprotkan bahan bakar.
Saluran tersebut juga dapat dibuat sama panjang dan lebih besar, bahkan saluran masuk saat ini juga bisa
bersifat variabel (variable intake manifold); dapat memanjang dan memendek sesuai dengan putaran dan
beban mesin, dengan demikian tingkat effisiensi volume silinder dapat ditingkatkan dan pada akhirnya torsi
maksimum juga dapat dipertinggi dan lebih merata pada setiap putarannya.
1. Injeksi Mekanis.
Sistem ini sering juga disebut sistem injeksi kontinyu (K-Jetronic), karena injektor menyemprotkan bensin
secara teru-menerus dalam setiap saluran masuk silinder motor.
Pengukur udara berfungsi mengukur/menghitung udara yang diisap, dan melalui mekanisme khusus,
penyesuaian penyemprotan bahan bakar pada setiap saluran masuk dapat ditakar.
Contoh kendaraan yang memakai sistem ini:
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
T A N G K I B E N S IN
POMPA
B E N S IN S A R IN G A N
IN J E K T O R
KE
SILINDER
MESIN
SEK R U P
PEN YETEL C O
S A R IN G A N
UDARA
UDARA
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
TANGKI BENSIN
POMPA
TTA Indo 01/02 BENSIN SARINGAN PIPA
PEMBAGI
REGULATOR
TEKANAN
INJEKTOR
ECU
Pada pembahasan selanjutnya lembaran ini akan lebih detail menggali injeksi elektronis berikut beberapa
pengembangannya...
1 Tangki Bensin
2 Pompa Bensin
3 Saringan
4 Pipa Pembagi
6 Injektor
8 Katup/Trotel Gas
11 Sekrup Penyetel CO
17 Kunci Kontak
18 Koil Pengapian
Ilustrasi di atas adalah sistem injeksi elektronis generasi pertama, hanya tinggal kendaraan buatan tahun 80-an
yang masih menggunakan sistem injeksi tersebut, bila dibandingkan dengan sistem injeksi elektronis terbaru
maka ada beberapa bagian/komponen yang sudah tidak dipakai lagi/sudah mengalami modifikasi atau
perbaikan.
Pengembangan yang terjadi sangat pesat kalau dibandingkan dengan generasi pertama sistem injeksi
elektronis, beberapa tahun belakangan pabrik pembuat kendaraan telah mengeluarkan produknya dengan
menerapkan electronic engine management system sehingga kita tidak menjumpai lagi komponen-komponen
seperti; sistem start dingin, pengatur putaran idel ataupun sekrup penyetel CO, bahkan kabel gaspun sudah
tidak ada.
Tugas;
Bandingkan komponen-komponen pada skema halaman di atas dengan komponen yang ada pada sistem
injeksi bensin kendaraan yang disediakan, catat perbedaan yang ada dan tuliskan kenapa ada perbedaan.
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
a. Sistem injeksi
1 Tangki Bensin
2 Pompa Bensin Listrik (posisi diluar tangki)
3 Pompa Pengalir
4 Saringan Bensin
ECU
5 Pipa Pembagi
6 Regulator Tekanan
8 Injektor
¾ Pompa bensin diluar tangki, posisi pompa lebih rendah dari tangki
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Tangki
Bensin
Pompa Bensin Saringan Bensin
Pipa Pembagi
Regulator
Tekanan
Injektor
Pompa Bensin
Pompa bahan bakar digerakkan oleh motor listrik magnet permanen yang dikonstruksikan menjadi satu unit
dengan rumah pompa.
Bila rotor berputar, bensin yang ada dalam saluran masuk akan tertekan melalui keliling rumah pompa dan
menimbulkan tekanan bensin dalam saluran tekan.
Penempatan pompa bensin listrik berada dalam tangki bahan bakar merupakan alternatif pemasangan pompa
yang terbaik, karena pompa akan terlindung dari kotoran yang menempel, juga bunyi pompa akan bisa
diredam, serta pompa tidak memerlukan perawatan khusus.
Pompa bensin listrik harus dapat
mensuplai bensin lebih banyak dari
kebutuhan pemakaian bahan bakar
maksimum, dengan demikian
pompa akan mampu selalu menjaga
tekanan kerja sistem bahan bakar
dalam segala kondisi kerja motor.
Rumah pompa terdiri dari sebuah
ruang berbentuk silinder dan di
dalam rumah tersebut terpasang
sebuah piringan rotor yang berputar
eksentris terhadap rumah pompa,
atau tipe pompa tipe turbin dua
tahap seperti gambit sebelah
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Apa sebabnya saluran isap pompa harus terisi penuh oleh bensin?
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Saringan Bensin
1 2 3
Saringan bensin berfungsi untuk menyaring kotoran yang beredar dalam sistem bahan bakar dan dipasang
pada saluran aliran bensin sesudah pompa.
Konstruksi saringan terdiri dari elemen kertas dengan lubang-lubang penyaring yang cukup halus yaitu sekitar
100 mikron dan pada arah akhir dari saringan dipasang sebuah saringan kassa, agar bagian elemen kertas
yang terkikis akibat erosi aliran bahan bakar bisa disaring oleh saringan kassa ini.
Penggantian saringan dilakukan secara periodik biasanya setiap servis besar atau 10.000 - 20.000 Km.
Perhatian:
Pada saat melepas saringan, saluran bensin sebelum
dan sesudah saringan harus diklem, agar bensin tidak
menyemprot saat saringan dilepas, karena
berkemungkinan tekanan bensin masih ada pada
1. Rumah saringan
saluran bahan bakar. Bila saluran sebelum dan 2. Elemen kertas penyaring
sesudah saringan tidak memungkinkan untuk diklem, 3. Penyaring kassa
maka tekanan bensin pada saluran sistem bahan bakar 4. Arah aliran bahan bakar/
terlebih dahulu dikosongkan. tanda pemasangan
Pipa Pembagi
Pipa pembagi berfungsi untuk mendistribusikan secara merata tekanan bensin ke setiap injektor, karena
bahan bakar yang dipompakan ke sistem bahan bakar selama mesin hidup berkemungkinan menimbulkan
pulsa tekanan yang bervariasi, maka dengan adanya pipa pembagi variasi pulsa tekanan tersebut bisa
diredam, dengan demikian setiap injektor akan menerima tekanan bensin yang lebih merata.
Dengan adanya pipa pembagi, juga memungkinkan melepas dan memasang injektor lebih mudah dilakukan.
Regulator Tekanan
Pipa Pembagi
Tutup
Ventil
Ventil
Tap pemasangan
manometer
Pipa Pembagi Regulator Tekanan dan Injektor
terpasang untuk mesin V6
Regulator Tekanan
Regulator tekanan berfungsi untuk megatur tekanan kerja sistem aliran bahan bakar agar konstan, hasil
tekanan yang sudah diatur tersebut disalurkan ke pipa pembagi, seterusnya diterima oleh injektor secara
merata.
Tekanan kerja ini berkisar 2 - 3 bar, atau sesuai dengan spesifikasi.
Ketika tekanan bensin melampaui tekanan kerja sistem bahan bakar, membran (....) akan terdorong keatas
karena tekanan bensin lebih besar dari tekanan pegas (.....) dan katup bola (....) akan membuka saluran
pengembali (......), bensin mengalir kembali ke tangki sebagai kelebihan bahan bakar.
Pada waktu katup gas terbuka dengan tiba-tiba (saat akselerasi) kevakuman saluran masuk akan mengecil,
tekanan pegas (.....) dengan sendirinya akan lebih kuat menekan membran (.....), akibatnya tekanan kerja
bensin pada pipa pembagi dan injektor lebih besar dari pada watu katup gas posisi menutup, tekanan kerja
sistem aliran bahan bakar yang lebih besar dibutuhkan terutama pada waktu akselerasi.
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
TTA Indonesia, Module Training EFI, Maret 2004 26
TTA International www.tta-international.com
www.activeschematics.com
PT. TTA Indonesia www.trainingvision.nl
Technical Training Agency Automotive Skill & Information Upgrading www.ATG.nl
Injektor
Fungsi:
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Injektor bekerja berdasarkan prinsip elektromagnetis, yang biasanya dikendalikan oleh ECU melalui rangkaian
massa.
Ring O pada injektor berfungsi untuk mencegah terjadinya kebocoran udara pada saluran masuk motor dan
tempat pemasangan injektor.
Pemasangan injektor diatur sedemikian rupa, sehingga penyemprotan injektor yang menyerupai kerucut
diarahkan ke katup masuk, dengan demikian pengabutan bensin lebih sempurna, karena semprotan bensin
akan membentur katup masuk yang panas akibat proses pembakaran dalam silinder motor.
Injektor bekerja secara serentak atau sekuen yang diatur oleh ECU tiap periodik yaitu satu kali penyemprotan
setiap satu putaran poros engkol.
Cara Kerja:
Bila kumparan injektor dialiri arus listrik maka akan timbul garis gaya magnet yang dapat mengangkat katup
jarum injektor setinggi 0,1 mm dari dudukannya.
Lamanya katup jarum terangkat adalah merupakan waktu kerja injektor, makin lama katup jarum terangkat,
makin banyak bensin yang disemprotkan, sedangkan tekanan penyemprotan konstan kecuali saat akselerasi.
Bagian injektor;
1……………………………………………..
2…………………………………………….
3…………………………………………….
4. ……………………………………………
5…………………………………………….
6. ……………………………………………
1………………………………………………………….
Bagian ujung injektor biasanya dilengkapi dengan
tube teflon yang tahan terhadap panas, juga 2………………………………………………………….
dapat mencegah endapan bensin yang 3………………………………………………………….
mengkristal pada bagian tersebut.
4………………………………………………………….
Pada waktu melepas dan memasang injektor ini
dilarang melapas teflon pelindung ini. 5…………………………………………………………
6…………………………………………………………
7…………………………………………………………
Servis:
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Contoh Rangkaian 1.
Keterangan Rangkaian
Y9-1 :
Y9-2 :
Y9-3 :
Y9-4 :
K 15 :
K 16 :
KSP :
A5 :
F6 20A :
Contoh Rangkaian 2.
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
TANGKI BENSIN
POMPA
BENSIN SARINGAN PIPA
PEMBAGI
REGULATOR
TEKANAN
Lampu Kontrol
Mesin
Pengontrol
Putaran Idel
Pengukur
Udara
Sensor Sensor
Suhu Posisi
Udara katup Gas
Masuk
INJEKTOR
Sensor Detonasi
Sensor Temp.
Air Pendingin
ECU
Sensor Posisi
Poros Engkol
Pengukur Udara
Fungsi:
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Ada beberapa cara mengukur udara yang mengalir ke dalam silinder mesin antara lain;
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Keterangan Gambar:
------------------------------------------------------
------------------------------------------------------
------------------------------------------------------
------------------------------------------------------
------------------------------------------------------
------------------------------------------------------
------------------------------------------------------
------------------------------------------------------
------------------------------------------------------
------------------------------------------------------
------------------------------------------------------
------------------------------------------------------
------------------------------------------------------
------------------------------------------------------
------------------------------------------------------
------------------------------------------------------
------------------------------------------------------
------------------------------------------------------
Cara Kerja:
Aliran udara yang diisap oleh motor akan menggerakkan plat katup pintu udara (1), aliran udara ini akan
membentuk sudut gerak tertentu dari katup plat tersebut.
Ruang kompensasi (2) dan plat katup kompensasi (3) berfungsi untuk meredam getaran plat katup pintu udara
pada saat udara mengalir, dengan demikian plat katup tidak bergetar saat udara mengalir melewatinya,
terutama saat motor putaran rendah.
Sebuah sensor temperatur udara masuk (4) ditempatkan sedemikian rupa dalam rumah pengukur udara,
sehingga sensor temperatur udara masuk yang berupa NTC ini akan dapat memberikan informasi ke ECU
tentang suhu udara yang mengalir ke silinder motor.
Untuk meyetel campuran udara idel dapat dilakukan pada sekrup penyetel idel, dengan memperkecil atau
memperbesar udara yang mengalir melalui saluran udara idel (5)
Dengan bergeraknya katup plat pintu udara membentuk sudut tertentu maka, plat geser (8) akan bergerak juga
diatas potensiometer (7) nilai perubahan tegangan pada potensiometer inilah sebagai informasi yang diterima
oleh ECU.
K1
Vr2 K1. Kontak pengendali Pompa Bensin
Vr1 Vr1. Tahan Geser Pengukur Udara (potensio)
Vr2. Sensor Temperatur Udara Masuk
R
R. Tahanan
36 39 6 9 8 7 27
Apakah fungsi K1 ?
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Pengukur volume udara terpasang pada mesin (kiri) untuk melepasnya longgarkan baut pengikat sesuai tanda panah (kanan)
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Pengukur udara ini merupakan unit elektronis yang terintegrasi, tanpa dapat diperbaiki / perbaikan hanya
dilakukan dengan cara menggantinya satu unit.
Dalam pengukur udara terdapat plat film tipis yang dipanasi oleh arus listrik, plat film ini mempunyai konstanta
panas yang tetap, pengaturan konstanta panas ini dilakukan oleh Kontrol UnitElektronis
Pada waktu udara mengalir film menjadi dingin, jika film dingin, maka diperlukan arus yang lebih besar untuk
memanaskannya, agar suhu plat film konstan kembali.
Perubahan arus listrik yang mengalir untuk menjaga agar suhu film tetap konstan diinformasikan ke ECU,
berdasarkan inilah kontrol unit dapat mengatur volume penyemprotan bahan bakar oleh injektor
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Generasi terbaru dari pengukur masa udara
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
lebih kecil dan ringkas seperti diperlihatkan
pada gambar samping atas
ECU
Pengukur masa
udara
Catatan:
Kelebihan Pengukur Masa Udara:
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
3. Pengukur Udara Berdasarkan Tekanan Udara pada
Saluran Masuk
Sensor pengukur tekanan udara ditempatkan sedemikian rupa
pada ruang motor dan dihubungkan dengan kevakuman saluran
masuk.
Sensor ini sering disebut dengan Manifold Absolute Pressure
Sensor ( MAP Sensor)
MAP Sensor mengukur perubahan tekanan udara yang terjadi
pada saluran masuk yang disebabkan oleh putaran dan beban
motor.
Perubahan tekanan udara masuk yang terjadi akan
menyebabkan perubahan tegangan antara 0 - 5 Volt tegangan
ini berasal dari tegangan referensi ECU/Unit Kontrol Elektronis.
ECU
MAP Sensor
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
TTA Indonesia, Module Training EFI, Maret 2004 45
TTA International www.tta-international.com
www.activeschematics.com
PT. TTA Indonesia www.trainingvision.nl
Technical Training Agency Automotive Skill & Information Upgrading www.ATG.nl
Pemeriksaan
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
Generasi yang lebih baru dari sensor posisi katup gas tidak hanya terdiri dari kontak-kontak posisi idel ataupun
posisi beban penuh, akan tetapi sensor posisi katup gas sudah merupakan potensiometer dan dapat
memberikan sinyal ke ECU pada setiap keadaan beban mesin.
Konstruksi generasi terakhir dari sensor posisi katup gas sudah full elektronis, karena yang menggerakkan
katup gas adalah elektromotor yang dikendalikan oleh ECU tanpa kabel gas yang terhubung dengan pedal
gas.
Generasi terbaru ini memungkinkan pengontrolan emisi/gas buang lebih bersih karena pedal gas yang
digerakkan hanyalah memberikan sinyal tegangan ke ECU dan pembukaan serta penutupan katup gas juga
dilakukan oleh ECU secara elektronis.
Gambar di sebelah memperlihatkan sensor posisi katup gas
terpasang pada saluran masuk dengan dua sekrup penyetel posisi
dasar (tanda panah)
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
TTA Indonesia, Module Training EFI, Maret 2004 47
TTA International www.tta-international.com
www.activeschematics.com
PT. TTA Indonesia www.trainingvision.nl
Technical Training Agency Automotive Skill & Information Upgrading www.ATG.nl
2………………………………………….
3…………………………………………..
4………………………………………….
5………………………………………….
P45.
Sensor detonasi
P30.
Sensor suhu air pendingin mesin
P44.
Pengukur masa udara
Terminal 1 sensor posisi katup gas/terminal 30 ECU adalah rangkaian masa melalui ECU
Terminal 2 sensor posisi katup gas/terminal 12 ECU adalah rangkaian tegangan referensi 5 Volt oleh ECU
Terminal 3 sensor posisi katup gas/terminal 53 ECU adalah rangkaian sinyal yang dihasilkan oleh TPS
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------
Pemeriksaan:
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Sensor posisi poros engkol terpasang pada blok mesin (kiri), kabelnya ditempatkan sedemikian rupa (gambar kanan)
Sensor ditempatkan biasanya pada sisi blok motor, gigi sinyal dibuat dari piringan yang dipasangkan pada
poros engkol.
Apabila poros engkol berputar gigi akan melewati kumparan induktif yang didalamnya terdapat magnet
permanen, perubahan garis gaya magnet ini yang dikirim pada ECU untuk menentukan posisi poros engkol
silinder nomor satu dan putaran mesin.
ECU
Kabel rangkaian sensor posisi poros engkol dilengkapi dengan isolasi koaksial, hal ini dimaksudkan untuk
mencegah interferensi gelombang elekromagnetis dari luar yang dapat menggangu sinyal yang dibangkitkan
oleh sensor.
Pemeriksaan;
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Catatan:
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Sensor Detonasi
Pemeriksaan:
Rangkaian sensor detonasi dapat dilihat pada halaman 48, pemeriksaan kerja sensor bisa dilakukan dengan
memeriksa dan mengiterpretasikan bentuk gelombang AC yang dikeluarkan oleh sensor detonasi melalui
osiloskop.
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Sensor Oksigen
Pada awal tulisan hand out ini sudah dijelaskan bahwa untuk memperoleh emisi yang berwawasan lingkungan
diperlukan perbandingan campuran yang ideal atau yang mendekati ideal di segala kondisi operasional motor.
Untuk mendapatkan perbandingan campuran yang ideal tersebut dibutuhkan informasi keadaan campuran
udara bensin yang harus diterima oleh ECU, informasi/sinyal diterima dalam bentuk tegangan berdasarkan
kadar oksigen yang ada pada saluran gas buang, fungsi tersebut dilakukan oleh oksigen sensor.
Melalui rangkaian / mata rantai tertutup yaitu; oksigen sensor (1) memberikan sinyal pada ECU (2) sebagai
informasi tentang keadaan oksigen pada saluran gas buang dan ECU akan dapat mengatur perbandingan
campuran udara bensin yang sesuai/ideal sehingga kerja katalitik konverter (3) untuk mereduksi kadar racun
emisi yaitu CO dan HC dapat lebih optimal.
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Oksigen sensor dipasangkan pada saluran gas buang sebelum katalitik konverter, dengan demikian katalitik
konverter hanya akan mereduksi kadar racun pada emisi setelah diperoleh perbandingan campuran yang
mendekati ideal.
Material keramik sangat peka terhadap aliran oksigen yang ditangkap oleh permukaannya, keramik aktif
tersebut mulai bekerja bila suhu disekitarnya sudah mencapai sekitar 300 derat Celsius, jika terdapat
perbedaan oksigen yang melalui permukaan keramik maka terdapat beda potensial yang dikeluarkan dan di
kirim ke ECU.
Oksigen yang keluar dari saluran gas buang sangat tergantung pada perbandingan campuran yang diatur oleh
ECU berdasarkan informasi dari berbagai sensor.
Sebagai contoh dapat dikemukakan bahwa dengan nilai perbandingan campuran (lambda)= 0.95 maka akan
terdapat volume oksigen sebesar 0.2 – 0.3 % dari volume emisi/gas buang.
Mesin kendaraan yang memiliki satu lagi oksigen sensor tambahan (2), melengkapi oksigen sensor yang
standar (1) yang telah ada pada mesin-mesin sebelumnya, yakni berfungsi untuk pengontrol perbandingan
campuran. Sedangkan oksigen sensor (2) berfungsi untuk memonitor kerja katalitik konverter oleh karena itu
oksigen sensor (2) diletakkan setelah katalitik.
Jika terjadi kesalahan pada oksigen sensor (1) yang membawa efek negatif pada pengontrolan emisi/gas
buang dan tanpa diketahui oleh pengemudi akan akan mengakibatkan kerusakan pada katalitik konverter, hal
ini dapat dihindari dengan adanya oksigen sensor (2), karena setiap kesalahan yang mengakibatkan efek
negatif pada emisi akan dapat segera diketahui karena oksigen sensor (2) dapat memberikan masukan pada
ECU.
ECU
Oksigen Oksigen
Sensor 1 Sensor 2
Katalitik Konverter
Pemeriksaan Kesalahan:
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Informasi Beban AC
Pada waktu pengemudi menghidupkan sistem AC, maka kompresor tidak langsung di’on’kan melalui saklar
tersebut akan tetapi sinyal 12 volt dikirimkan ke ECU, hal ini dimaksudkan untuk;
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
Apakah akibatnya bila tekanan dalam zat pendingin sistem AC
berlebihan atau kurang dari spesifikasi?
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
Apakah kopling magnet AC akan terhubung bila saklar AC on dan
kunci kontak posisi IG? kenapa demikian?
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
ECU
1. ..............................................................................................................................
2. ..............................................................................................................................
3. .............................................................................................................................
4. .............................................................................................................................
(+ )dari IG
Contoh Rangkaian
(+ )dari IG
Sensor ini juga sekaligus sebagai masukan
untuk speedometer elektronis pada panel
instrumen.
Sensor memiliki 3 pin konektor dengan
rincian sebagai berikut;
Pin 1:
Posistif baterai saat kunci kontak posisi IG
sebagai sumber daya sensor yang dapat
merubah sinyal yang dibangkitkan sensor
yaitu sinyal AC menjadi sinyal yang siap
diterima oleh ECU
Pin 2:
Massa sensor.
Pin 3:
Sinyal sensor yang diterima oleh ECU pada
pin 23 ER-20 sekaligus sebagai sinyal
untuk speedometer pada pin 7 I-4
Pada rangkaian sebelah juga terlihat
Output ECU untuk lampu cek mesin yang
terangkai dengan pin 32 ER-20 yang
berfungsi memassakan lampu bila ada
massa
masalah pada system engine
management.
Pin 25 ER-20 ECU terangkai dengan pin 6
I-4 yang berfungsi untuk memberikan sinyal
pada tachometer agar pengemudi dapat
mengetahui putaran mesin.
Sinyal putaran mesin didapatkan oleh ECU
Pemeriksaan
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Sumber Daya
ECU menerima beberapa sumber daya dari posistif dan minus baterai melaui:
1. Sumber daya langsung dari positif baterai yang berfungsi sebagai sumber daya ECU dan memorinya.
2. Sumber daya ECU dari kunci kontak posisi IG
3. Massa ECU
-----------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------
dari untuk
Mesin
ELECTRONIC CONTROL MODULE
Mesin
Putaran
Mesin Pompa
Pem B. Bakar
Derajat bentuk
PE. Input/ BUS
Deto-
Sinyal
Ma-
nasi Injektor
Pengukur
Udara IAC
T. Udara
Masuk Memori
Mikro Data
Temp. Memori Koil
Mesin prosesor (ROM) Opera- Out- Pengapian
Beban Perubah (CPU) sional put / dll.
Mesin Sinyal Ke-
Teg. Analog luaran
Automotive Skill & Information Upgrading
PT. TTA Indonesia
TTA International
Baterai ke
Sens. Digital
Oksigen Aplikasi
SinyaL
Saklar
AC Output
Saklar Input-Output Unit
P.Steering
59
TTA International www.tta-international.com
www.activeschematics.com
PT. TTA Indonesia www.trainingvision.nl
Technical Training Agency Automotive Skill & Information Upgrading www.ATG.nl
Generasi terakhir dari ECU sudah semakin kecil dimensinya, tahan terhadap suhu ruang mesin sehingga lebih
mudah ditempatkan diruang mesin atau diruang kabin kendaraan, sebagai pusat pemroses data dan sinyal
yang datang dari sensor-sensor sesuai dengan keadaan operasional mesin, maka ECU akan menghitung
jumlah/volume penyemprotan bensin oleh injektor sesuai dengan perbandingan campuran yang sesuai dan
juga ECM dapat mengatur saat pengapian serta sudut dwell, bahkan bekerja pompa bahan bakar saat ini juga
diatur oleh ECU.
Untuk lebih jelasnya proses secara umum yang terjadi dalam ECU perhatikan diagram halaman 56:
Bagian ini berfungsi untuk membentuk sinyal yang masuk tapi masih berupa gelombang AC seperti dari sensor
putaran mesin, sensor posisi poros engkol ataupun sinyal dari sensor detonasi maupun sinyal lain yang masih
berbentuk gelombang AC akan masuk ke bagian ini terlebih dahulu, hasil dari proses di sini barulah bisa diolah
oleh Mikrokomputer.
Kebanyakan dari sinyal yang masuk ke ECU masih berupa analog meskipun tidak berbentuk gelombang AC,
karena mikrokomputer hanya bisa bekerja dengan sinyal digital maka perlu suatu perangkat yang dapat
merubah sinyal analog menjadi digital. Sinyal dari sensor-sensor seperti; suhu mesin, suhu udara
masuk, sinyal dari posisi katup gas, tegangan baterai, pengukur udara dll terlebih dahulu diproses pada bagian
ini sebelum diolah lebih lanjut oleh Mikrokomputer.
3. Mikrokomputer terdiri dari bagian-bagian seperti:
Bus adalah tempat/wadat semua data terkumpul dan dari sinilah data akan didistribusikan pada bagian-bagian
lain dari mikrokomputer.
Mikroprosesor (CPU/Central Processor Unit); ini adalah pusat dari proses penghitungan atau pengaturan untuk
segala keluaran ECM seperti waktu penyemprotan bahan bakar, saat pengapian dll.
Memori (ROM/Read Only Memory): Di bagian ini tersimpan secara permanen program (software) yang
dimasukkan ke ECU, seperti, karekteristik mesin, kurva, atau nilai-nilai teoritis lainnya.
Memori Data Operasional (RAM/Random Access Memory); Segala data yang terdapat pada setiap operasional
mesin seperti dari sensor-sensor diproses pada bagian ini untuk dibandingkan dengan bagian yang lain, data
disini akan hilang bila mesin dimatikan dan kembali muncul yang baru bila mesin dijalankan lagi.
4. Aplikasi Sinyal Output/Output Stage: Pada bagian ini terdapat unit penguat agar output dari ECM dapat
diperkuat sebelum mengontrol komponen-komponen secara langsung seperti injektor, pengatur putaran
idel dll.
5. Unit Input-Output; unit ini menagani segala lalu-lintas sinyal input/masukan dan output/keluaran, sebagai
contoh apabila sinyal input yang diberikan berupa frekuensi dan sinyal ini diproses untuk menambah
putaran mesin pada bagian output, maka kedua masukan dan keluaran ini disimpan unit ini sampai proses
dilakukan.
Keluaran/Output ECU
Injektor
Dengan tekanan bahan bakar yang telah diatur oleh regulator tekanan, maka ECU akan menghitung secara
akurat jumlah volume penyemprotan bahan bakar oleh injektor pada setiap silinder motor, ECU akan mengatur
lamanya pembukaan katup jarum injektor sesuai dengan kebutuhan mesin. Untuk lebih jelasnya cara kerja
injektor lihat halaman 28-35.
Sistem Pengapaian
Berdasarkan masukan dari sensor putaran mesin (sensor posisi poros engkol) serta informasi dari sensor
posisi katup gas serta berbagai masukan lainnya, maka ECU akan mengatur sudut dwell dan saat pengapian
yang sesuai dari berbagai keadaan operasional mesin, pada bab selanjutnya akan diuraikan tentang sistem
pengapian
1. Rumah pengatur idel 2. Pintu penutup saluran 3. Poros penggerak pintu 4. Lubang bypass 5. Bimetal pemanas
Generasi pertama dari pengatur putaran idel terlihat pada gambar di atas yang hanya berfungsi pada waktu
mesin masih dingin yaitu saluran bypass sebelum dan sesudah katup gas akan terbuka lebih besar dan apabila
mesin sudah panas maka saluran akan tertutup dengan demikian putaran mesin akan dapat diatur lebih halus
pada waktu kondisi mesin dingin.
Pengatur putaran idel (1) bekerja berdasarkan saklar waktu (2) yang akan memutuskan rangkaian listrik ke
pengatur putaran bila mesin sudah panas.
Sistem ini hampir sudah tidak dijumpai kecuali pada mesin dengan sistem injeksi generasi tahun 80-an
Pemeriksaan
--------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------
Pemeriksaan: --------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------
Bentuk lain dari pengatur putaran idel yang bekerja secara otomatis berdasarakan regulasi dari ECU .
Komponen ini tetap ditempatkan pada saluran masuk dekat katup gas, yang membuat saluran bypas sebelum
dan sesudah katup gas.
Pengatur putaran idel otomatis ini berupa motor listrik bekerja diatur oleh ECU yang berfungsi untuk menyuplai
udara ke silinder motor saat putaran idel, dengan demikian putaran idel akan selalu disesuaikan setiap saat
serta lebih stabil.
ECU akan mengatur pembukaan saluran bypass bervariasi sebesar 18 - 82%.
Pada waktu motor putaran idel temperatur kerja tanpa adanya beban tambahan seperti AC dan lain-lain, maka
saluran bypass akan membuka sebesar 25% (minimum), sedangkan saat beban idel lebih besar, seperti pada
saat motor belum mencapai suhu kerja atau AC dihidupkan, maka saluran akan membuka maksimum.
1……………………………………………………….
2……………………………………………………….
3……………………………………………………….
4………………………………………………………..
5……………………………………………………….
6……………………………………………………….
7……………………………………………………….
8…………………………………………………………………
Pengatur putaran idel seperti gambar di atas bekerja secara otomatis yang diregulasi oleh ECU.
Konstruksinya merupakan sebuah elektromotor (2), komponen ini bergerak membuka dan menutup saluran
bypass melalui kendali ECU.
Sistem ini paling banyak diterapkan karena tidak hanya akan memperhalus putaran idel saat mesin dingin, juga
akan mengatur putaran idel bila beban idel bertambah seperti saat AC dihidupkan, atau pemakai listrik yang
lain bekerja.
Pemeriksaan:
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
TTA Indonesia, Module Training EFI, Maret 2004 64
TTA International www.tta-international.com
www.activeschematics.com
PT. TTA Indonesia www.trainingvision.nl
Technical Training Agency Automotive Skill & Information Upgrading www.ATG.nl
Jenis pengatur putaran idel yang lain seperti terlihat pada gambar di bawah yang juga berfungsi mengatur
aliran udara melalui saluran bypass sebelum dan sesudah katup gas.
Berbentuk sebuah motor listrik yang dapat menggerakkan katup pengatur (1) mundur atau maju sesuai dengan
kebutuhan udara untuk putaran idel.
1…………………………………………………
2…………………………………………………
3…………………………………………………
4…………………………………………………
5…………………………………………………
6…………………………………………………
Sinyal Masukan
Katup
Gas
Pemeriksaan
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------
¾ Mode Start
¾ Saat banjir bensin
¾ Waktu jalan
¾ Akselerasi
¾ Deselerasi
¾ Pemutus aliran bensin
¾ Pemutus bensin secara selektif
¾ Mode Backup
¾ Koreksi Tegangan Baterai
Ketika kunci kontak pertama kali ke posisi “ON”, ECU mensuplai tegangan 12 volt ke relai pompa bensin
selama 2 detik dengan cara memassakan arus pengendali relai, akibatnya pompa bensin dapat membangun
tekanan dalam sistem bahan bakar, kalau mesin tidak perputar, tidak akan ada pembangkitan tegangan
referensi oleh ECU, rangkaian pengendali relai pompa bensin tidak dimassakan untuk mematikan / “OFF” kan
pompa.
Sebelum mesin berputar saat kunci kontak on, ECU menerima sinyal untuk pembacaan-pembacaan data
seperti; temperatur air pendingin, temperatur udara masuk, tekanan atmosfer (MAP/BARO) dan posisi
katup gas untuk menentukan perbandingan campuran udara bensin yang pertama.
Selama mesin berputar saat start, ECU mengirim pulsa ke injektor berdasarkan pulsa referensi rpm. Bila
temperatur air pendingin yang lebih rendah, lebar pulsa lebih panjang dan terjadilah pengayaan perbandingan
campuran udara-bensin. Jika temparatur air pendingin naik, lebar pulsa menjadi lebih pendek dan pebandingan
campuran udara-bensin menjadi lebih kurus.
Pada waktu start perbandingan udara-bensin ditentukan oleh ECU berkisar dari 1.5:1 pada 36 C (-38 F)
sampai 14.7:1 pada 94 C (202 F)
Catatan:
Mode start normal injektor menyemprotkan bensin mengikuti prosedur di atas selama katup gas menutup
penuh. Jika trotel dibuka, biarpun kecil, perbandingan campuran udara-bensin akan berubah.
ECU
ECU
Sistem akan berjalan dalam loop terbuka sampai kondisi-kondisi berikut ditemui:
• Tegangan keluar oksigen sensor bervariasi, suhu mesin sudah mencapai temperatur kerja dan oksigen
sensor telah mengirimkan sinyal secara akurat ke ECU
• Sensor air pendingin mesin telah mengirimkan sinyalnya ke ECU dan suhu kerja mesin telah tercapai
• Lamanya waktu setelah start sudah tercapai, besaran waktu ini telah disimpan dalam memeori ECU
sedemikian rupa dan disesuaikan dengan keadaan operasional mesin saat itu.
Closed Loop (Loop Tertutup)
Ketika sinyal O2S, sensor temperatur air pendingin dan kondisi-kondisi seperti di atas telah ditemui, sistem
berubah ke loop tertutup.
Loop tertutup berarti ECU memeriksa/memperbaiki rasio campuran udara-bensin berdasarkan perubahan
sinyal tegangan dari O2S.
Bila sinyal O2S di bawah 450 mV, ECU akan menaikkan lebar pulsa injektor untuk memperkaya campuran.
Ketika sinyal O2S naik di atas 450 mV ECU mengurangi lebar pulsa injektor membuat perbandingan campuran
lebih kurus.
Pada loop tertutup sensor yang lain tetap bekerja sebagaimana mestinya untuk memberikan input dan
lagi/tambahan pula ke O2 sensor.
Dengan kekonstanan pengindraan oksigen yang terkandung dalam gas buang, ECU dapat mempertahankan
perbandingan campuran udara-bensin untuk mendekati rasio ideal 14.7:1 (stokiometrik), agar katalitik
konverter dapat bekerja secara effisien.
Converter Protection Mode (Mode Perlindungan Converter): ECU memonitor secara konstan operasional
mesin melalui input-input seperti oksigen sensor, dan kondisi-kondisi perkiraaan yang dapat menyebabkan
katalitik konverter mencapai temperatur yang berkelebihan. Jika ECU menemukan bahwa kondisi panas lanjut
konverter terjadi, sistem kembali ke loop terbuka, dan memperkaya campuran bensin yang dapat
mendinginkan konverter.
Mode koreksi tegangan baterai akan mengimbangi variasi-variasi tegangan baterai ke pompa bensin dan
injektor, ECU mengubah lebar pulsa guna mengkoreksi tegangan yang bervariasi pada baterai.
Ketika tegangan baterai turun, pompa bensin melambat dan volume bensin turun. Untuk mengimbangi, ECU
menambah lebar pulsa injektor. Mode koreksi tegangan baterai ini selalu bekerja dengan akurat pada setiap
kondisi operasional mesin.
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Sistem Pengapian
Pengapian Konvensional
Komponen Pengapian Konvensional
Koil Distributor
Pengapian
Sekring
Primer
Sekunder
Kunci
Kontak Kontak
Baterai Pemutus
Kondensor
Baterai:
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Koil Pengapian:
---------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------
Distributor:
--------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------
Kontak Pemutus:
--------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------
Kondensator:
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Busi:
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Pengajuan Saat pengapian:
1. Advans Vakum
-----------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------
2. Advans Sentrifugal
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
------------------------------------------------------------------------
t P im
------------------------------------------------------------------------
Me rput
Sudut Buka + Sudut Tutup
mb us
------------------------------------------------------------------------
uk
Sudut Pengapian
------------------------------------------------------------------------
------------------------------------------------------------------------
------------------------------------------------------------------------
------------------------------------------------------------------------
------------------------------------------------------------------------
------------------------------------------------------------------------
------------------------------------------------------------------------
4. Pengajuan Pengapian:
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
5. Lain-lain
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Pengapian Elektronis
Sekring
Primer
Sekunder
Kunci
Kontak
Baterai
Igniter
Koil Pengapian:
--------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------
Sudut Dwell
6.
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
TTA Indonesia, Module Training EFI, Maret 2004 75
TTA International www.tta-international.com
www.activeschematics.com
PT. TTA Indonesia www.trainingvision.nl
Technical Training Agency Automotive Skill & Information Upgrading www.ATG.nl
Pengajuan Pengapian:
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Pemeriksaan
Rangkaian Periksaaan:
-------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------
Dari
-------------------------------------------------------------------------
Kunci Kontak
IG/15
15/+
4 -------------------------------------------------------------------------
Koil
-------------------------------------------------------------------------
Pengapian -------------------------------------------------------------------------
1/- -------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------
Igniter dan Pengirim
Sinyal dalam Unit
-------------------------------------------------------------------------
Distributor
-------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------
Masalah yang terjadi pada sistem pengapian konvensional dan elektronis seperti; pengajuan pengapian yang
tidak bisa disesuaikan dengan berbagai varian kondisi kerja mesin seperti keadaan beban dan putaran mesin;
suhu air pendingin; detonasi; temperatur dan udara yang diisap, nilai oktan bahan bakar dll. dapat diatasi oleh
kombinasi sistem injeksi bahan bakar dengan sistem pengapian yang disebut dengan sistem manajemen
mesin.
Contoh
Toyota Corolla mesin 4A-FE 1.6
15/+
4
Koil
Pengapian
1/-
ECM
Igniter dan
Pengirim
Sinyal
dalam
Unit
Distributor
Pada skema di atas terlihat bahwa ECM mengatur segala sesuatunya dalam sistem pengapian seperti, saat
pengapian, sudut dwell, pengajuan pengapian, sesuai dengan berbagai varian masukan dari setiap kondisi
operasional mesin dengan tujuan efisiensi mesin dapat ditingkatkan serta emisi/gas buang yang lebih bersih.
Sensor
Posisi Poros
Engkol
Pemeriksaan:
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
1. Sensor Detonasi
2. Relai Sumber tegangan
Injektor
3. Relai Pompa Bensin
4. Unit Koil Pengapian / Direct
Ignition
5. Sensor Posisi Poros Engkol
6. Sensor Suhu Air Pendingin
Mesin
7. Sensor suhu Udara Masuk
8. Pengukur Massa Udara
Emisi/gas Buang
Proses Pembakaran
Kualitas dari poses pembakaran campuran udara bensin adalah sangat penting, meskipun nilai perbandingan
campurannya sudah ideal (misalnya lambda = 1), akan tetapi waktu mulainya saat saat pembakaran, atau
besarnya cetusan bunga api pada busi sangat mempengaruhi efisiensi thermis yang dihasilkan mesin
sekaligus mempengaruhi tingkat kekotoran emisi/gas buang
Saat pengapian harus diatur secara tepat dan selalu berbeda dari setiap kondisi operasional mesin dan
bar
B A26 B9 IG
Main Relay Igniter
A25
A12 B10
IG B1
Distributor
Fuel Pump
Fuel Pump Relay
M
A7
A2 Ignition Coil
A15 C2 CP Sensor
C8 In Distributor
A24
EGR
Valve A4 VS
A13
A16 C1 Sensor
O2 Sensor
IAC
C9 O2
Valve
ECM
A3 C6
MAP
C3
Sensor
Vacum Canister C12
Valve A5
B
Radiator Fan Motor Relay Fan Motor C4
TPS
Sensor
C7
M A8
IG MIL
B2 ECT
Sensor
C5
B12
B7
A/C IAT
Amplifier Sensor
C11
Connector
Diagnosis
B3
B8 CO
B16 C9 Pot
B6
PS Switch
A10
A1
DLC
A14
Connector A11 ST
Wiring Diagram ECU Daihatsu YRV (mesin yang sama di pakai pada Toyota Avanza)
Catatan
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------